Halo sobat Gofotografer!
Setelah kemarin kita bahas apakah Sony A7 II masih layak di tahun 2025, kali ini kita akan bandingkan langsungdengan beberapa kamera mirrorless lain yang punya kemampuan dan harga serupa.
Kita tahu, pilihan kamera makin banyak—dan dengan budget sekitar Rp 8–13 jutaan, kamu bisa dapat kamera bekas maupun baru dengan fitur yang menggoda. Nah, supaya kamu nggak bingung, yuk kita bahas perbandingan Sony A7 II dengan Canon, Nikon, dan Fujifilm.
Kandidat yang Akan Kita Bandingkan
Berikut adalah kamera-kamera yang sering dibandingkan dengan A7 II:
- Canon EOS RP
- Nikon Z5
- Fujifilm X-S10
- Sony A6400 (APS-C, tapi masih sering jadi alternatif)
1. Sony A7 II vs Canon EOS RP
Fitur | Sony A7 II | Canon EOS RP |
---|---|---|
Sensor | 24.3MP Full Frame | 26.2MP Full Frame |
Video | Full HD 1080p | 4K 24fps (crop) |
IBIS | ✅ Ya | ❌ Tidak ada |
Layar | Tilting, non-touch | Fully articulating, touchscreen |
Autofocus | 117 titik (kurang modern) | Dual Pixel AF yang lebih smooth |
Harga bekas (2025) | Rp 8–10 juta | Rp 11–13 juta |
Kalau kamu butuh video 4K dan layar lipat, EOS RP lebih unggul. Tapi A7 II menang di stabilisasi dan harga yang lebih hemat.
2. Sony A7 II vs Nikon Z5
Fitur | Sony A7 II | Nikon Z5 |
---|---|---|
Sensor | 24.3MP Full Frame | 24.3MP Full Frame |
Video | Full HD 1080p | 4K (dengan crop) |
IBIS | ✅ Ya | ✅ Ya |
Layar | Tilting | Tilting touchscreen |
Autofocus | Generasi lama | Lebih modern, Eye AF |
Slot kartu | 1 SD | Dual SD UHS-II |
Harga bekas (2025) | Rp 8–10 juta | Rp 13–15 juta |
Nikon Z5 secara teknis lebih modern. Autofocus, UI, dan dual slot lebih mendukung workflow profesional. Tapi harganya juga lebih tinggi. A7 II tetap jadi opsi hemat dengan kualitas gambar mirip.
3. Sony A7 II vs Fujifilm X-S10
Fitur | Sony A7 II | Fujifilm X-S10 |
---|---|---|
Sensor | 24.3MP Full Frame | 26MP APS-C X-Trans |
Video | Full HD | 4K tanpa crop |
IBIS | ✅ Ya | ✅ Ya |
Warna | Netral Sony | Classic Fuji Look |
Layar | Tilting, bukan touch | Fully articulating touchscreen |
Autofocus | Kurang cepat | Cepat dan andal |
Harga bekas (2025) | Rp 8–10 juta | Rp 11–12 juta |
Kalau kamu suka warna langsung jadi (SOOC), Fuji X-S10 menarik banget. Kamera ini lebih modern, ringan, dan cocok untuk hybrid shooter. Tapi sensornya APS-C, jadi A7 II masih unggul di kedalaman gambar dan low light.
4. Sony A7 II vs Sony A6400
Fitur | A7 II | A6400 |
---|---|---|
Sensor | 24.3MP Full Frame | 24.2MP APS-C |
IBIS | ✅ Ya | ❌ Tidak ada |
Autofocus | Kuno | Real-time Eye AF (lebih canggih) |
Video | Full HD | 4K 30fps |
Layar | Tilting | Flip-up touchscreen |
Harga bekas (2025) | Rp 8–10 juta | Rp 10–12 juta |
A6400 punya fitur lebih fresh dan video 4K. Tapi A7 II punya keunggulan sensor full-frame dan IBIS. Pilih A6400 kalau kamu lebih fokus ke video dan kecepatan, pilih A7 II kalau kamu kejar depth of field dan foto.
Jadi, Pilih Mana?
Pilih Sony A7 II kalau kamu:
- Fokus ke fotografi, bukan video
- Ingin kamera full-frame dengan harga hemat
- Butuh IBIS dan tidak terlalu peduli layar touchscreen
Pilih kamera lain kalau kamu:
- Sering merekam video 4K
- Suka UI dan fitur modern
- Perlu autofocus cepat dan presisi
Sony A7 II memang bukan kamera terbaru, tapi masih bisa bersaing dengan banyak kamera di kelas menengah—terutama jika kamu tahu kebutuhan dan batasannya.
Ingat, kamera adalah alat. Yang penting tetap: kamu yang di balik viewfinder.
#gofotografer #mirrorlesscamera #SonyA7II #kamera2025 #komparasikamera
Fotografer Indonesia,silahkan mention jika punya mslh, pertanyaan, atau sekedar ingin ngobrol2 seputar dunia fotografi Kami siap membantu
— gofotografer (@gofotografer) September 27, 2016